Menceritakan tentang Will menghabiskan hari-harinya di pos terdepan terpencil untuk menonton langsung Point of View (POV) di TV tentang orang-orang yang menjalani hidup mereka, sampai satu subjek hilang, meninggalkan kekosongan untuk kehidupan baru di bumi. Segera, beberapa kandidat – jiwa yang belum lahir – tiba di Will untuk menjalani tes yang menentukan kebugaran mereka, menghadapi pelupaan ketika mereka dianggap tidak cocok. Namun Will segera menghadapi tantangan eksistensinya sendiri dalam bentuk Emma yang berjiwa bebas, seorang kandidat yang tidak seperti yang lain, memaksanya untuk berbalik dan memperhitungkan masa lalunya yang penuh gejolak. Didorong oleh kekuatan tak terduga, dia menemukan jalan baru yang berani ke depan dalam hidupnya sendiri.